Pilih-pilih kendaraan keluarga: Innova, Livina, Freed, Rush?

Pilih-pilih kendaraan keluarga bukan soal mudah, karena saat ini banyak penawaran dari pabrikan yang masing-masing punya racikan dengan keunggulan masing-masing. Tapi tidak ada satupun mobil penumpang yang bisa unggul di segala hal.

Coba saja kita pilih mobil penumpang dengan medium budget di kisaran 200-300 an juta. Saya sebut range itu adalah medium karena di bawahnya ada jajaran mobil penumpang murah meriah Xenia – Avanza, Suzuki APV, Nissan Evalia, Daihatsu Luxio. Tapi di atasnya medium budget pun banyak mobil penumpang yang terbilang luxurious seperti Nissan Serena, Mitusubishi Outlander, Pajero, Mazda Biante, Honda CRV, apalagi kalau sudah mentog di kelasnya Alphard, Vellfire, Elgrand …

Saya sengaja menginclude SUV dan MPV ke dalam pemilihan mobil keluarga, karena memang kenyataannya saat calon pembeli memilih mobil keluarga, SUV juga masuk dalam pemikiran.

Anyway back to topic, di range harga 200-300an juta, mobil apa yang pas sebagai mobil keluarga?

Toyota Kijang Innova, range harga dari 196 – 305 juta

Tersedia pilihan mesin 2.0 bensin, 2.5 diesel, dengan transmisi matic dan manual. Mau varian yang pakai captain seat ada, belakang juga sudah double blower. Siapa yang nggak tahu Kijang sih? Kijang selalu berada di urutan teratas mobil terlaris nasional, posisinya kadang di nomor 2 atau 3.

Segi plusnya Innova tentu interiornya yang lapang dan tenaganya yang besar. Tinggi dan ground clearance Kijang Innova pun dari bawah termasuk tinggi, soal tinggi seringkali jadi pemikiran utama saat pemilihan kendaraan, cari kendaraan yang bisa aman dari banjir dan tangguh di jalanan rusak. Jaringan dan after sales tentunya terjamin, heritagenya juga panjang, after market juga banyak.

Tapi Kijang juga sering dilihat sebagai kendaraan yang punya konsumsi bahan bakar cukup boros, sizenya yang cukup besar pun seringkali menyulitkan untuk manuver dan parkir sehingga Kijang seringkali tidak disukai para driver wanita.

Model innova sendiri pun sudah beredar cukup lama di pasaran hanya dengan minor imporvement dan facelift, yah jumlahnya memang banyak alias memang pasaran banget.

Toyota Rush dan Daihatsu Terrios, range harga di kisaran 200-an awal

Kendaraannya tinggi dan cukup bertenaga. Konon Rush dan Terrios adalah juga 7 seater, tapi baru row kedua pun joknya sudah pas-pasan, row ketiga? Bagi penumpang masuk ke row ketiga tentu sulit. Untuk urusan space dalam, leg room terbatas, tapi segi baiknya adalah Rush dan Terrios berada di kisaran 200-an awal.

Bentuknya pun cukup gagah, masuk di small SUV sehingga tidak terlalu kelihatan sebagai kendaraan keluarga.

Nissan Grand Livina, range harga di kisaran 200 awal

Konon bertenaga, cukup irit. Space row kedua masih OK, tapi masuk ke row tiga sungguh menderita. Bodynya rendah/ground clearance rendah, ruang dalam pun tidak tinggi. Saya pernah numpang Grand Livina milik teman untuk pergi makan siang, Para cowok harus duduk di kursi paling belakang, walau numpang di mobil sekitar 30 menitan, begitu sampai di tujuan, saya sudah sulit keluar karena kaki dan pantat keram.

Bentar… sebetulnya lebih baik wanita saja yang duduk paling belakang ya?

Pendek berarti Livina lebih stabil untuk cornering, kalau Kijang konon body rollnya cukup banyak. Selain itu dalam kecepatan tinggi pun harusnya Livina bisa lebih stabil. *Harusnya, alias saya sendiri belum pernah coba di geber di tikungan.

Honda Freed, kisaran harga 210 hingga 260

Freed berada di tengah-tengah untuk urusan space. Bagian dalam terasa agak besar tapi tentunya tidak selapang Kijang Innova. Row kedua masih baik, row ketiga hanya bisa ditempati 2 orang berukuran sedang karena leg room. Otomatis size dari luarnya tidak terlalu besar, secara panjang cuman lebih panjang 9 cm an dari Xenia-Avanza, tapi pembagian ruang dalam lebih baik. Urusan mesin juga pas saja alias, tidak terlalu bertenaga tapi juga tidak boros karena 1500nya.

Sisi minusnya banyak juga yang bilang ground clearance Freed termasuk rendah, sehingga rawan untuk urusan polisi tidur. Electronicnya juga termasuk berat dan kompleks. Sisi baiknya dengan ground clearance yang rendah tentunya mudah keluar masuk, apalagi kalau ambil tipe E dengan power sliding doors kiri – kanan. Kalau punya orang tua tentunya lebih pilih MPV berground clearance rendah.

Anyway…

Kesimuplannya adalah bukan kesimpulan karena kebutuhan dan prioritas masing-masing keluarga pastinya berbeda dan unique. Yang perlu diingat adalah konsekuensi dari pemilihan saja…

1. Cari mobil lapang
   {+) Nyaman di dalam, muat banyak baik orang dan barang, enak untuk perjalanan jauh
   (-) Susah untuk parkir dan manuver, juga boros pemakaian bensinnya karena mobil jadi berat
2. Pilih mobil bertenaga
   (+) Enak bisa ngebut
   (-) Otomatis boros
3. Pilih mobil tinggi
   (+) Aman untuk jalan rusak, aman dari banjir
   (-) Sulit keluar masuk penumpang
   (-) Berpengaruh pada stabilitas mobil
4. Pilih mobil banyak fitur: Airbag, ABS – EBD, double blower, rear camera, power slide door, sensors
   (+) Demi keselamatan dan kenyamanan
   (-) Mahal, pengoperasian butuh belajar